Warehouse Management


Warehouse Management Series "One Day Delivery, Suatu Strategy untuk Unggul dalam persaingan".

Banyak perusahaan berubah dengan meningkatkan efisiensi dan meminta pada supplier untuk mengirimkan bahan tepat waktu. Jumlah stockpun mulai diturunkan hingga level terendah, beberapa telah menggunakan sistem kanban. Oleh karena itu supplier juga perlu berubah dan menetapkan strategi yang tepat untuk melayani kebutuhan pelanggannya. One day delivery bukan hanya tanggung jawab bagian gudang tetapi tanggung jawab seluruh team untuk bisa mewujudkan “One day Delivery”. Gudang bertanggung jawab untuk mencari barang dalam waktu 3 menit, dan bisa dilakukan oleh setiap karyawan bukan hanya petugas gudang. Kondisi ini menggambarkan bahwa gudang telah ditata dengan sistem manajemen gudang yang baik. Akurasi stock juga diperlukan agar dapat menjamin barang tersedia. Berarti melibatkan bagian administrasi yang perlu melakukan input data stock on time ( pada hari H). Kesediaan karyawan dibagian administrasi untuk menginput data dan tanggung jawab untuk menyelesaikannya juga dibutuhkan. Manajemen gudang juga perlu mengatur permintaan partai dan eceran. Situasi jalanan yang macet, perlu dipertimbangkan membuat stock point untuk melayani pelanggan dengan cepat, tepat dan efisien. Tentunya gudang stock point tidak terlalu besar maka perlu ditetapkan berdasarkan data penjualan tentang barang yang ditempatkan disana. Pertimbangan tentang ongkos bongkar muat barang perlu dihitung sehingga kita bisa menetapkan discount penjualan yang diberlakukan. Banyak kasus jauh lebih baik, penempatan barang di stock point digunakan untuk penjualan eceran dimana discountnya tentu lebih kecil daripada pengiriman ke grosir (penjualan partai).

Bagian pengiriman juga perlu berbenah, agar utilisasi penggunaan kendaraan menjadi lebih optimal. Apabila setiap pengiriman hanya dapat dilakukan 1 ritase per hari maka jumlah pengiriman hanya sejumlah kendaraan. Perlu di carikan alternatif untuk bisa melakukan pengiriman 2 ritase, untuk customer tertentu. Kedisiplinan Sopir dalam hadir kerja juga berpengaruh atas kecepatan pengiriman. Sopir yang direkrut berdasar keluarga, maka akan berpengaruh manakala ada acara keluarga seperti : hajatan khitan, menikah, anggota keluarga meninggal, tentu sangat berpengaruh terhadap kinerja pengiriman. Sopir cadangan juga perlu di adakan untuk menunjang permasalahan-permasalahan ketidakhadiran sopir.
Bagian penjualan juga perlu melakukan perubahan. Dimana rencana kerja kunjungan penjualan perlu diatur antar salesman, sehingga salesman menempuh alur kerja kunjungan yang nantinya berpengaruh pada pengiriman barang. Bagian administrasi penjualan juga perlu mendukung strategy One Day delivery, dengan pengaturan sistem kerja dan tanggung jawab kerja yang tepat sehingga Delivery Order dapat dicetak pada hari kerja yang sama dengan Sales Order. Fasilitas yang dibutuhkan untuk mendukung kebijakan ini dipenuhi. Pengadaan kurir dan penjadualan pengantaran Delivery order diatur agar barang dapat disiapkan lebih cepat.
Kerjasama team diseluruh bagian sangat menentukan kemampuan atau kinerja perusahaan dalam menerapkan strateginya. Pengukuran atas waktu dan % pesanan yang harus dipenuhi diukur sehingga dapat diketahui perbaikan yang dibutuhkan untuk meningkatkan kinerja pengiriman “One day Delivery”.
Konsultan manajemen gudang berbagi, mudah-mudahan dapat bermanfaat untuk perbaikan kinerja pengiriman di perusahaan anda. Salam Sukses selalu.
Drs. S.Psi Reksa Boeana Advisor PT.E-Talenta


Sumber :